Jumat, 10 Agustus 2012

Kamis, 09 Agustus 2012

Andai...


Andai...
Matahari bersinar dengan semangatnya, memberikan panas terik yang luar biasa, membuat banjiran keringat di wajah Agus. Dia menengok ke karung rumputnya, sudah 2 jam mencari rumput, tetapi hanya mendapatkan satu karung saja, sama seperti hari-hari sebelumnya. Tidak ada peningkatan, batinnya. Dia merebahkan badannya sebentar di bawah pohon mahoni rindang, tempat biasa dia istirahat atau sekedar untuk melamun saja. Siang ini adalah hari ke-7 dia mulai mencari rumput untuk ternaknya, sebenarnya bukan ternaknya, tetapi ternak tetangganya yang di titipkan. Sebelumnya, Agus tidak mempunyai kegiatan apapun, hanya melamun di rumah dan hanyut dalam mimpi-mimpi indah tentang hidupnya. Andai.. Andai .. Andai.. kalimat itu selalu terbayang di fikiran Agus. Andai dia berani memasang tujuan hidupnya, andai dia berani melawan rasa takutnya, andai dia mampu merubah semuanya, andai…
1 tahun yang lalu. Agus melangkah dengan tegap, memakai jas hitam rapi dengan dasi berwarna cerah, membuat Agus terlihat sangat enerjik hari itu. Tak heran, hari itu Agus baru saja diterima sebagai Manager di sebuah perusahan advertising, sebuah impiannya dari dulu, dan dia mendapatkannya sekarang. Sebagai sarjana muda dengan IP cumlaude, Agus memang pantas untuk menjabat posisi tinggi tersebut, apalagi penampilannya yang bisa dibilang di atas garis standart. Agus melangkah memasuki ruangannya, plakat bertuliskan “Manager” sudah terpampang rapi di mejanya. Hebat, gumamnya.
Dua minggu telah berlalu sejak Agus menduduki kursi nyamannya. Dua minggu juga namanya tersohor dipenjuru kantor, sebagai manager baru yang fresh. Maklum, manager sebelumnya tidak semuda Agus. Agus mulai terbiasa dengan hidup barunya sekarang. Dia melakukan apa saja yang dia suka. Setiap pekerjaan yang disuguhkan kepadanya, dia santap dengan lahap. Semakin hari semakin menunjak namanya, dan itu membuat Agus merasa dia adalah yang terbaik dan merasa bisa melakukan apa saja. Sampai pada suatu hari, perusahaan Agus mengalami suatu masalah. Perusahaan advertising tersebut mengalami defisit pendapatan, karena tidak ada ide baru yang muncul. Bahkan saingan dalam bidang advertising semakin ketat. Saat inilah, posisi Agus dipertaruhkan. Dia harus bisa membawa perusahaan tersebut seperti semula. Dia harus mempertahankan mata pencaharian beratus-ratus orang. Inilah hal terberat yang pernah Agus alami. Hal yang dia fikirkan hanyalah bagaimana membuat perusahaan itu tetap bertahan. Dan, yang membuat Agus semakin kewalahan banyak dari client perusahaan tersebut yang mulai meninggalkan perusahaannya. Agus mulai berfikir keras. Akhirnya, dia mendapatkan ide untuk membuat perusahaan itu tetap bertahan. Dia mulai mencari pinjamanan dana, memberhentikan banyak pekerja untuk menekan pengeluaran, dia hanya memikirkan bagaimana perusahaan itu bertahan sehingga jabatan manager tetap dia pegang. Banyak yang menentang keputusan Agus, dengan cara penanggulangan seperti itu Agus benar-benar tidak mempunyai visi ke depan. Memang, dengan cara itu, perusahaan setidaknya bisa tetap “ada” walaupun berada di tempat yang paling bawah dibandingkan perusahaan yang lain. Setidaknya, itu sudah membuat Agus merasa rencananya berhasil dan tetap bisa mempertanggung jawabkan pekerjaanya ke hadapan kepala direktur. Dia tidak memikirkan bagaimana ke depan perusahaan itu akan bersaing dengan perusahaan yang lain yang lebih mempunyai rencana ke depan. Agus merasa nyaman dengan situasi tersebut.
Namun, semua yang difikirkan Agus salah besar. Semakin hari, perusahaan tersebut semakin kehilangan arah, tidak tau mau dibawa kemana. Agus merasa benar-benar gagal. Dia tidak tahu harus melakukan apa lagi. Perusahaannya tidak bisa bertahan lagi. Tidak bisa bersaing dengan yang lain. Sampai pada akhirnya, perusahaan tersebut bangkrut. Saham dijual ke perusahaan lain untuk menutupi hutang. Pegawai banyak yang diberhentikan termasuk Agus.
Agus menganggur. Ya, dia tidak tahu harus mencari pekerjaannya lagi. Setelah bangkrutnya perusahaan tersebut, dia mulai berfikir untuk bisnis kuliner. Namun gagal, karena dia tidak mempunyai visi mau dibawa sampai mana bisnis tersebut. Berkali-kali dia mencoba untuk bisnis, untuk mencari pekerjaan, namun sayang tidak ada satupun yang bertahan lama. Sudah beratus-ratus stopmap yang dia tawarkan, namun tidak ada yang mengambilnya. Agus sangat tertekan dengan situasi ini, sebagai sarjana, dia merasa sangat rendah jika hanya berada di rumah. Namun, apa mau dikata, dia merasa pesimis akan hidupnya, bahkan dia tidak tahu mau dibawa kemana hidupnya, dia tidak mempunyai tujuan jelas, tidak mempunyai visi. Dia hanya mengurung diri di rumah, mencari lowongan pekerjaan di Koran. Hampir satu tahun, dia menjadi pengangguran. Ada rasa malu di hatinya ketika melihat orang tuanya setiap hari menanyakan dimana dia bekerja.
Suatu hari, saat dia sedang duduk melamun di depan rumahnya lewatlah tetangganya, Pak Amin. Pak Amin terlihat kebingungan. Agus menanyakan kenapa Pak Amin terlihat mencari sesuatu. Ternyata, Pak Amin sedang mencari anak kambingnya yang hilang. Pak Amin adalah juragan ternak di kampung Agus. Agus ingin sekali menjadi seperti Pak Amin, sukses. Pak Amin yang dari tadi melihat Agus melamun, mendekati dan menanyakannya kenapa dia melamun saja setiap hari. Agus menceritakan semua kejadian pahit yang telah membuatnya terjatuh. Pak Amin mengerti dengan kondisi Agus, dia menceritakan bagaimana dia dulu mulai bisnis ternaknya dari nol, dia berani memilih jalan mana yang harus dia lalui, bagaimana dia merancang visi yang jelas, dan bagaimana dia bangkit jika terjatuh. Agus tersentak dengan cerita Pak Amin, dia merasa benar-benar kecil dibandingkan dengan Pak Amin yang sebenarnya hanya lulusan SD saja. Pak Amin juga menawarkan pekerjaan untuk Agus, untuk membantunya merawat ternak. Agus merasa malu untuk menerimanya namun dia berfikir harus berapa tahun lagi dia menganggur di rumah. Akhirnya, dia mengambil pilihan tersebut.
Agus terbangun dari tidurnya. Dia kaget menyadari bahwa hari sudah sore. Dia melihat tumpukan rumput di sampingnya, kecut hatinya menyadari bahwa hanya itu yang ia bisa lakukan. Agus bergegas memasukkan tumpukan rumput ke dalam karung. Hari ini dia hanya bisa mencari 2 karung saja dan itu hanya cukup untuk beberapa kambing saja. Agus memutuskan untuk pulang saja, karena matahari mulai tenggelam. Dengan sepeda kayuhnya, dia pulang untuk memberikan rumput ke ternak Pak Amin. Agus mulai mencoba menyukai pekerjaannya sekarang, walaupun di dalam hatinya dia sangat malu. Namun, dia mulai menyadari, bahwa dia harus menerima ini. Dia harus berubah dari Agus yang dulu.
 Ban sepeda terus berputar menyusuri jalanan yang terjal, meninggalkan sore, meninggalkan kenangan, dan meninggalkan Agus yang dulu. Agus yang dulu tak mempunyai tujuan dalam hidupnya. Dan, sekarang saatnya untuk Agus mengatur hidupnya. Demi apa yang dia inginkan. “Aku bisa jika aku mampu membuat tujuan hidupku dan merealisasikannya,”tegas Agus sambil terus mengayuh sepedanya, meninggalkan sore yeng berona.

Nama : Liliana Isnaini
Jurusan : Ilmu Komunikasi
Kelompok : Visioner





Selasa, 16 Agustus 2011

I7thanks~

Alhamdulillah ...
terima kasih untuk 17 tahun yang indah ini..

  1. Allah SWT , Tuhanku, Terima kasih telah memberikan kesempatan kepada hamba , untuk bisa menikmati indahnya dunia untuk 17 tahun ini. Terima kasih untuk semuanya, Ya Allah .. untuk semua yang nikmat yang Kau beri, keluarga, sahabat dan hidup yang aku cintai ini. Terima kasih telah menitipkanku dengan orang tua yang hebat , dan menghidupkanku di lingkungan yang aku cintai.Terima kasih untuk cinta-Mu dan kasih-Mu :)
  2. Mama, Bapak . I'm nothing without you. terima kasih untuk 17 tahun ini, merawatku, membesarkanku. Terima kasih atas cinta kasih sayang sejati, terima kasih atas waktu 17 tahun ini, atas bimbingan, pelajaran hidup yang tidak akan pernah iis lupakan. semua . semua yang mama-bapak lakukan ke iis. Terima kasih telah melahirkanku, dan membuat aku ada di dunia ini. Biarkan iis membuat kalian bangga esok :)
  3. Kakakku. Terima kasih atas bimbingan , contoh yang baik kepada ku. Saran dan masukan yang sangat mempengaruhi hidupku selama ini. You're my inspiration. 
  4. Keluarga dan kerabat . Terima kasih atas dukungan, dorongan, dan lindungan kepadaku. Dan eratnya silahturahmi. 
  5. Guru-guruku , TK-SD-SMP-SMA-Les . Terima kasih atas jendela dunianya , atas ilmu yg berguna , dan contoh dan pengalaman-pengalaman yang sangat ebrmanfaat untukku. Terima kasih, bapak-ibu guru, tanpa kalian , Liliana tidak akan bisa seperti ini.
  6. Sahabat-sahabatku, aku cinta kalian semua. Terima kasih atas warna-warna yang mewarnai hidupku selama 17 tahun ini, indahnya persahabatan, bahagianya saat kita tertawa bersama , menangis bahagia. Terima kasih untuk kesetiaan kalian, selalu menyapa, dan mendampingiku, terima kasih atas waktunya, atas senyuman, tawa, air mata. Terima kasih telah memegangiku saat terjatuh, dan menyadarkanku saat aku lupa dan masukan saat aku galau. Terima kasih atas pengalaman, cerita dan kenangan yang indah yang tak akan pernah aku lupakan. love you all :)
  7. Pramuka, Dewan Ambalan, Persmasa, atas pendidikan kedisiplanan, kebersamaan, tanggungjawab,pengalaman, pengabdian, dan kepimimpinan yang telah membuat aku seperti ini atas pengalaman baru yang sangat berguna untukku . terima kasih atas kepercayaan kalian. 
  8. Mas Mbak Adek-adek , yang telah banyak membantu ku , membimbingku dan mengajarkanku arti kesabaran, dan kedewasaan. 
  9. Yang telah memberikan cinta, dan perhatian lebih. Terima kasih atas pembelajaran tentang cinta, kesetiaan, penantian, ketegasan, dan kepercayaan. Terima kasih telah mempercayai ku untuk ada di hati kalian semua.
  10. My Leo, thankyou for your coming in my life, thanks for your love , smile, and support. I love you. 
Untuk semuanya ..
terima kasih..
terima kasih telah membuatku berarti ..
terima kasih untuk hidup yang indah ini ..
Terima kasih


-Love-

Sabtu, 30 Juli 2011

holiday fever

sudah baca entri tentang deadline ? belum ? ah ga asik deh , baca dulu , ya , aku tunggu . Udah ? udah belum ? hm ... udah ya ? ya ? gimana sih ? udah ? oke udah aja ya !
di entri deadline kan aku cerita nih kalo aku liburan sama teman-teman senasib , yap! kejadiannya baru kemarin .

Berawal dari aku ngajak mereka nonton "Catatan Harian Si Boy." yang menyanggupi ikut ada : Bintang , renet ,  hanum , tiar , fifi, dan nandar . Kita janjian di depan smaga jam setengah 10 , eh malah si nandar sms, kalo gak bisa dia lagi sakit , oke deh boy , get well soon ya ! aku berangkat sama bintang , fifi sama hanum udah duluan , renet minta di ampiri , dan tiar nyusul langsung ke gm, intinya kita mencar-mencar . Aku sama bintang berangkat naik motor, di jalan dari sukoharjo-GM , aku sama bintang ngoceh mulu , dari cerita perjalanan ke TW-nya bintang sampai apa aku lupa , eh iya sampai ini :
Ak : Bin , kemarin liat SIPA gak ?
Bi : egak tuh ,
Ak : Ada paundra lo
Bk : Paundra ? kui opo ?
Ak : (Shocked)(Screamed)(Laughed) kok apa to ? Paundra. Paundra. Paundra . kamu gak tahu paundra ? dia putra mahkota mangkunegaran
Bi : (bingung)(pusing)(tetep gak tahu) Kui sopoo ? aku gak ngerti. Eh is , mesakke mbakke kui (sambil nunjuk mbak2 nuntun motornya , motornya mogok)
Ak : nyumbang bin kalo mesakke, eh mosok ra ngerti paundra ? ganteeeng loo.
Bi : Egak yo. Kui sopoo!!

terus kami ber-5 , langsung menuju ke 21 , eh ternyata tutup, buka jam 12.15. Oke, kita makan dulu aja di Food count, foto-foto , gosip ria , cerita tentang si A , B , C , D , sampai ZZZ .Terus kita ke 21 lagi (niatnya) pesen tiket. Ehbuseeeetdeeh, yang ngantri banyak banget , aku pun mulai menyelip di ketiak-ketiaknya orang, kerumunan orang satu tujuan itu (nonton filem gitu maksutnya), eh ketemu sama rosita , dia sama adiknya , mau nonton juga, (ya iyalah di depan 21 kalo gak mau nonton terus mau apa ? mau jogging ?). pintu 21 pun dibuka , *jreng-jreng* kaya segerombolan sapi yang dikurung di kandang terus pintu kandangnya dibuka , orang-orang yang satu tujuan itu mulai berebut cepet-cepetan masuk, aku pegang tangan hanum, sambil melawan banjir orang , kaya adegan di film-film, aku teriak
A : hanuuuuummmmm ....!!
H : mbaak iiiis ....!!
terus tiba-tiba semuanya berjalan perlahan (slow motion)
Happ!! akhirnya aku dan hanum sukses masuk 21 !!
langsung menempatkan diri di antrian tiket. baru 5 menit , nyengoh di antrian , eh gak taunya bintang udah pegang 6 tiket! setelah berhasil menang mendapatkan 6 tiket, kami pun mojok sambil cepet-cepetan milih tiket , lupa dari siapa, ada ide gila muncul, "Hompimpa". Ya, hompimpa, kita hompimpa kayak anak kecil buat dapetin tiket impian , ehya tempatnya tuh ada 5 diatas 1 dibawah, so, siapa yang kalah , dialah yang dapat posisi di bawah . Hompimpa pun di mulai.

Scene 1 : Renet sama Hanum menang.
Scene 2 : Bintang menang.
Scene 3 : Fifi lolos. Aku mulai merasakan hawa-hawa badluck.
Scene 4 : Aku sama tiar suit
Scene 5 : Tiar teriak kemenangan . 

Finally, posisi di bawah, jatuh kepadaku. Gakpapa, aku berdoa semoga sampingku orang ganteng, terus waktu aku teriak, gak sengaja pegang tangannya , kaya di film-film, tapi sayangnya itu hanya di film!! aku baru sadar, kalo aku tuh liat film "Surat kecil Untuk Tuhan" jadi gak ada adegan jerit-jerit-pegang-tangan. BadLuck!! sial !! aku duduk di samping orang pacaran yang mojok, terus di sampingku lagi ada segerombolan anak kecil umur 7-8 tahunan yang sok gaya liat film segala. Aku percaya pasti mereka ijinnya kerja kelompok ! (Alasan paling sering dipake!) mending anak kecilnya 2 apa 3 gitu , itu 6 !! aku berasa jadi ibu mereka . ada beberapa scene dimana aku pengen nyulik mereka.

Scene 1 :
Ak :(Nangis)(Megap-megap)(Mata bengap) hiks hiks hiks huhuhuhu
Anak1 : (Cengoh)(polos)(ngece)(nganyelke) Mbak kw nangis to ??
Ak : (speechless)
Scene 2 :
Ak :(Nangis lagi)(Megap-megap lagi)(Mata bengap lagi) hiks hiks hiks (lagi) huhuhuhu (lagi)
Anak1 : (Liatin aku) (Bisik-bisik ke anak2)
Anak2 : (Liatin aku)(bisik-bisik ke anak3)
Anak3 : Aku yo hampir nangis lho (nada bangga)
Ak : (tersinggung)(speechless)(laper, pengen makan tuh anak!)
Scene 3 :
Ak : (Nangis lagi lagi)(Megap-megap lagi lagi)(Mata bengap lagi lagi) hiks hiks hiks (lagi)(lagi) huhuhuhu (lagi)(lagi)
Anak1-6 : Liatin aku (Cengoh) (Kaget)
Ak : (Cueeek aja !!!!)

habis nonton, hanum sama tiar pamit pulang duluan, eh , hanum ternyata lagi badluck, karcis parkirnya hilang , terus dia sama bintang nyari karcis nemu karcis , punyanya siapa gak tahu , gila. Ok, kita pun jadi ber 4. Mengisi waktu luang , kita foto box. gila ya , tempatnya tuh sempit banget , terus kita ber4 besar-besar , alhasil jadi seperti ini:
(Yang rambutnya berponi namanya Renet, cewek yang jilbaban pake baju garis2 Fifi, cowok berjaket Bintang, cewek yang matanya sembab AKU!)

langsung aja ya ke perjalanan pulang , aku sama bintang mulai deh ngoceh lagi.
B : Is, hanum tuhya , karcis juga ditaruh di motor.
A : Eh masak ? di motor ?
B : iya ditaruh di depan motor gitu
A : terus tadi gimana ?
B : nemu karcis , gak tau punyanya siapa , mungkin punyanya dia juga sih.
A : dasar ..
B : hanum tuh asalnya dari mana to?
A : Brebes .
B : O, apa di Brebes gak ada mall ya ?
A : (Ngakak!)
terus
A : Eh si C itu aneh ya , statusnya mellow terus, lagu-lagu mellow juga lo bin. Jijay!
B : Hoo.oh is, ih gek melankolis banget .Pernah dia bikin statusnya lagunya Kesepiannya-Vierra.
A : Eh masak ? ya ampuuuun.
ternyata pembicaraan tentang C tidak hanya di jalanan saja , tapi to be be continued di sms. Sampai di twitter juga . Ampuun deh ...

The Last , Tepaaaar deh rasanya habis main ma kalian guys !! seruuuu guys . Love you all deeh, mumumu :*

Kamis, 07 Juli 2011

Deadline deadholiday

hello, readers ! Maav deh ya , baru bisa mostingin entri lagi , because what ? aku syiibuk berat , kerjaan numpuk-numpuk kayak mister burger onion ring ( eh makanan -___- sorri) , bayangin aja, 1 minggu aku UAS, terus setelah itu , minggu-minggu tenang , tapi aku ngerjain majalah sekolah , negjar deadline . 2 hari tanpa tidur , di depan laptop , dan of course tanpa sms dari pacar (emang punya?). beneran aku kayak zombie, mata merah , badan kurus (Horeee!) , muka pucat , bau seperti menyan (eh?), dan itu harus aku alami di liburan-yang-seharusnya-aku-tamasya-keliling-kota. Sial ! 2 minggu aku ngerjain layout majalah , dengan aplikasi coreldraw yang setiap 20 menit , nge-hang terus , laptop berubah jadi komputer pentium 2 , lemyoooot banget . Aku envy deh sama temen-temen yang menikmati liburan ke bandung, jogja, jakarta, bandung , jakarta, bandung , jogja (ngaku aja deh 3 kota itu pasti menjadi tempat wisata yang harus di kunjungi di liburan loe ?), panasnya lagi kalo udah liat upload-an foto-foto liburan , di pantai , di kebun teh , aaah sial aku cuman bisa bercumbu dengan laptop-yang-dipaksa-bekerja-keras. Ok, gakpapa, dalam hati ku aku ngadem-ngadem ndiri, ngipas ngipas hatiku , terus berteriak (dalam hati), BESOK AKU JUGA MAU LIBURAN KE NJURUG !(eh ?) , aku pengen ke kebun binatang , bayangin gandengan sama pacar-tercinta-muah-muah , sambil ngobrol
A(aku) : Yank, cintamu ke aku sebsar apa ?
X (pacar impian) : Sebesar 20 gajah kawin di tumpuk-tumpuk (pernah bayangin 20 gajah kawin ditumpuk-tumpuk? seilahkan berimajinasi)
atau,
A : Yank, aku cantik kan ?
X : Iya , cantik
A : Kaya ?
X : Kaya monyet di kasih lipstik sama bloss on.
or,
A : Say, penampilanku hari ini gimana ?
X : sip lah
A : Masak ? Makasih sayank
X : Iya, kayak kuda nil pake baju ketat yank.
punya pacar nyebelin kaya gitu ? bersyukurlah ! dia bukan tipe buaya penggombal.
kembali ke kesibukanku saat ini , kerja dikejar deadline itu ngeri loh, serius! dia lebih ngeri daripada dikejar kambing rabies, badanku adem kaya habis dicium lumba-lumba , inget besok itu deadline. So, buat loe semua yang belum diculik dan diperkosa sama DEADLINE, jangan pernah bbm an di jalanan sendirian , eh maksutku jangan pernah main-main dengan DEADLINE , don't be a procrastinator, jangan nyoba-nyoba narkoba,buang sampah pada tempatnya , cuci tangan sebelum makan , dan selalu berdoa untuk orangtua ! hidup iis ! hidup iis !

iya , diperkosa , sori kalo katanya kurang enak dibaca , D-I-P-E-R-K-O-S-A, well, setahuku diperkosa itu sama artinya dipaksa , eh bener kan ? kalo salah bisa comment ya! so, kalo aku kehabisan kata-kata untuk mengungkapkan kata terpaksa aku sering pake kata perkosa , eh boleh gak ya ? eh sori ya kalo kasar, eh emang kasar ya? sudah lupakan!

Eh ya, pengalaman gara-gara deadline , juga ada loh! pengalaman pahit sih, jujur kalo inget itu rasanya pengen teriak sambil guling-guling di lantai . Gara2 deadline tuh, aku dan kawan-kawan bersama-sama pergi ke wonogiri naik motor, jam setengah 8 pagi, dingin dingin, ternyata jalan raya sukoharjo-wonogiri lebih ngeri daripada sukoharjo-solo, bus nya sok banget , sombong banget , punya badan besar aja kalo nyalip ga pake aturan ,hampir aku mau disruduk bus , gila dia udah menyalahi takdir. hey bus !! inget loe ! loe tuh bukan SAPI ! loe tuh cuman kotak biskuit yang dikasih roda, inget tuh BUSKUIT ! (baca: biskuit)
Finally deh ya , akhirnya layout sudah masuk penerbit (3 hari yang lalu cyiin), dan saatnya aku merasakan liburan di sisa-sisa liburan sekolah , alhamdulillah banyak yang nawarin pergi bersama-sama , astagfirullah , mereka ternyata hanya menggombal, semuanyaaa gak jadi !! okeee , aku istirahat sehari , terus main deh sama temen-temen senasib . Iya, senasib dikejar-kejar sama deadline. akhir kata , jangan coba-coba main sama deadline !

Minggu, 29 Mei 2011

Dissapointed #1

Sebenarnya masih dongkol kalo inget kejadian kemarin , ya , masih inget kan tentang sm*sh di posting sebelumnya , nah ada hal yang lebih ngeselin dari ga bisa nonton sm*sh , yaitu DIKECEWAKAN
weitts , egak , tenang , ini bukan waktunya untuk ber metal ria (mellow total) , tapi bakalan ber panas-panas ria karena emosi , gini ceritanya ....
kemarin , waktu aku makan di food court , kebetulan habis ada sm*sh jadi penuh banget , tempatnya udah penuh, tapi aku dapat tempat di paling pojok, gitu . karena aku lapar , aku cepet2 mesen steak di "YY" , karena emang disana tu laris manis jadi banyak banget yang pesen , mbak2nya bilang , kalo nunggu 45 menit-an , okelah aku deal . 10 menit 20 menit 26 menit masih sabar ... 35 menit udah lapar ... 40 menit udah marah2 .. 45 menit mau protes ke "YY" .. eh ternyata baru aja aku mau ke sana , mas2nya udah membawa pesanannya , namun sayang , , masnya hanya bawa steaknya aja , ga ada pisaugarpu, bahkan minuman . katanya masnya , "SEBENTAR" .. oke, aku sama temenku masih bisa sabar , 2 menit masih sabar ..5 menit .. udah mulai nyuil2.. 8 menit udah sampai di titik emosi .. aku langsung ke "YY" bilang sama mbak2nya , kalo aku belum dapaet garpupisau sama minumnya , terus mbaknya bilang "Iya , mbak , baru di anter" oke aku ke tempatku tadi , eh sialan ya , waktu aku sampai sana , ga ada satupun barang yang aku minta tadi ada .. Sabar lagi deh .. eh aku tunggu 3 menitan belum ada yang datang !!!!

sumpah dongkol banget !! akhirnya aku pakai sendok eskrim buat makan steak , steaknya juga udah dingin , tragisnya lagi , aku gantian sendok sama temenku !! dan aku terpaksa makan pake tangan telanjang (di puluk)
bayangkan makan STEAK dengan TANGAN ? >< aaaaaa , !#$@^$%&^#%!@$%^




saking sebelku , aku buat surat kaleng , aku luapin kekecewaanku lewat surat itu.
mulai sekarang kapok deh makan di "YY"

OMG ! SM*SH ! ARGK !

you know me so welll.. so well .. so well .. so well ...
Yayaya, pasti semua sudah tau boyband satu ini , ya of course! they are SMOSH SM*SH !! *standing applause \m/(yeah !!) boyband yang melejit dengan single nya yang berjudul I heart You ini kemarin sabtu baru aja manggung di solo , tepatnya di Solo Grand Mall .

Oke, ini adalah hari besar bagi para ababil dan kimcil se-solo raya , (sori, cil bil ? )  pasti anda bertanya-tanya  aku liat apa egak ? wooo , jelas , jelas sekali , GA MINAT >< ! Tapi, beberapa menit kemudian aku mulai tergugah , temenku ngajak aku liat SM*SH , aku mikir , daripada di rumah sendirian mending ikut aja , sumpah ya aku eca-eco banget  . Kabar burung mengatakan SM*SH nyanyinya jam 3 ,
Aku ma temenku berangkat kurang kebih jam 2 lah , ee busyet , ternyata jalan ke SGM penuuuh banget , penuuh ababil gila

Waktu mau masuk parkiranya , tau gaaa?aku disrempeeeet TAKSiiiiiii (@$&*^^%@!#@@$) , awalnya gini :  aku kan masih stay di motor, eh gataunya ada taksi sialan yang dengan entengnya lewat disampingku, mepeeeet buanget , sampe kakiku aja kepepet antara ban taksi sama motor, terus badanya taksi juga udah nempel badankuu , dasar ya taksi nya ga punya telinga kali ya ? (EMANG!) aku gedok2in jendelanya , eh malah tetep aja ga berdosa , terus dateng mas satpam yang ngasih simbol ke sopir taksi, akhirnya keluar juga deh aku dari serempetan taksi gilaaaa !!
belum selesai ngedumbel gara2 taksi , eh baru masuk ke parkir-an aja , udaah banyak yang ngantri , full !!, kira2 10 menit kemudian, aku dapet tempat .
dan ternyata gak hanya di jalan, parkiran , ternyata diSGMnya lebih paraaaah , eskalator buat ke atas udah di stop, dijaga satpam gede2, dan aku salah mengira, aku kira bakalan di lt.G ternyata di lt.3 , dan aku hanya bisa naik smpai lt.1 gara2 jalannya ditutup.



Kehebohan SGM

PUTUS ASA! ya , karena apa? karena SM*SH lagi nyaynyi di lt.3 dan blass ga kedengaran dr lt.1 , dan aku stuck di lt.1 dan hanya bisa melihat para ababil yang heboh ga bisa liat sm*sh , untung aku bukan sm*shblast jadi gak kecewa-kecewa amat cuman heran aja liat banyak banget pengen liat sm*sh ya maklumlah baru pertama datang ke solo.

Ternyata bukan hanya para kimcil dan ababil yang sok-sok liat sm*sh (aku percaya 100% , banyak dari mereka yang hanya tau sm*sh , gatau personelnya, ga apal lagunya, hanya ikut2 temennya aja liat , ya aku tau ! karena aku sama dengan mereka), ada juga para orangtua yang gaol yang puber terlambat , mereka juga ga kalah heboh sama ababil , sama2 pengen liat sm*sh walaupun mereka egak tau siapa sm*sh itu , contoh aja ya , kemarin ada ibu2 yang bisa dibilang dari dandananannya nyentrik abis , aku bisa liat dari jidatnya kalo dia pengen liat sm*sh, karena akses eskalator buat ke lt.3 ditutup , ibu nya itu nekat naik eskalator yang arahnya turun , karena faktor usia , ibu itu ga kuat naik tangga cepat, dan terpaksa di seret sama bapak2 buat naik ke atas , DI SERET ! (jangan ditirukan ya teman2, sangat berbahaya ) standing applause buat ibu itu, ibu gaoll ! gara2 ibu itu juga , para ababil ikut2an naik eskalator turun , nekat hanya untuk ;liat sm*sh .
aku tanya deh ma temenku , apa mau melakukan hal bodoh seperti itu , dia bilang kalo aku berani dia berani, jelaslah , aku gakmau , gakmau mati konyol gara2 kehisap eskalator dan masuk ke dunia asing hanya gara2 pengen liat sm*sh , maav saya masih ingin hidup panjang !! hahahaha
kemudian , agak anek sih liat cowok-cowok diantara para kerumunan cewek-cewek yang pengen liat sm*sh , dan gayanya cowok2 tuh .... sumpah !! ga banget , dia lebih pas liat seringai daripada liat sm*sh , (aku percaya deh , tu cowok diluar bilange anti sm*sh , ngejekin sm*sh, tapi wktu diajak pacarnya , ga bisa nolak )
yah yah , namanya juga manusia , pasti banyak eca eco nya , ya like me lah .. hehe,
oke! selamat buat para smashblast yang udah bisa pegang tangan, cium , peluk, melambaikan tangan , di kasih senyum , dilirik, di gulung, di tiriskan , di cincang  sama mereka . buat yang ga bisa nonton , bisa pura2 bikin status seperti ini niscahya temen2mu pada ngira kamu liat sm*sh , percayalah!! :



Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...